Foto: Ilustrasi
Perdagangan, 88news: Judi Togel di wilayah hukum Polsek Perdagangan - Polres Simalungun kian hari semakin marak, para juru tulis Judi Togel sudah leluasa bahkan seperti tidak takut lagi terjerat hukum,menurut infomasi dari beberapa sumber para agen judi togel sudah dapat restu dari Aparat Penegak Hukum (APH) setempat, maka bisa main terang-terangan.
Diharapkan Kapolres Simalungun segera menurunkan tim,agar para juru tulis dan bandar judi Togel di wilkum Polsek Perdagangan segera tertangkap, yang sudah sangat meresahkan para ibu rumah tangga yang suami dan anaknya gila bermain Judi Togel.
Parahnya lagi para juru tulis tersebut banyak menyebar di Lapo Lapo tuak, ujar sumber yang ingin dirahasiakan saat dikonfirmasi Awak Media ini, pada Minggu (26/12/2021)
NS yang merupakan sumber yang dapat dipercaya mengatakan bahwa para bandar togel di wilkum Polsek Perdagangan sudah kebal hukum, mereka sudah terang-terangan menjajakan pasangan togel pada masyarakat di warung kopi dan warung tuak.
"Ada beberapa nama juru tulis yang aku tau bang,di Kecamatan Bandar Dan Pematang Bandar ada GBT Sinaga alias mata satu wilayah Dosin, Samosir dekat rumah Penghulu Marihat Bandar, Mak Jimi di warung Belalang Marihat Bandar, NSN Napitupuluh Simpang Kalpin, Lmbk Situmorang Simpang Bayu, Boru Marpaung Kapung Jawa, Pak Btg Pajak Nagori, Sianturi Kerasaan, Tampubolon Kampung Baru Kerasaan, IPT Sidotani, Ed Sidotani, Wak Olong Perdagangan II, dan masi banyak lagi,di setiap kelurahan dan nagori pasti ada penulis togelnya.
Kordinator, Nng wilayah Bandar Masilam, Danru Alias Siregar Wilayah Pematang Bandar, Baulok alias Bolok Wilayah Kecamatan Bandar, ketiganya di bawa naungan IS dan Antoni Bin DN, yang di komandoi oleh bandar Rijal Belawan.
Ada juga bandar Sendiri (BS), dan bandar pakai merek Tambunan diantaranya,
Terkait maraknya Judi Togel di wilkum Polsek Perdagangan, Kapolres Simalungun AKBP Nicolas Dedy Arifianto saat dikonfirmasi (24/12/2021) mengatakan,"Terima kasih informasinya, saya teruskan ke penyidik,"ucap Kapolres
Penulis : S.Mangunsong
Editor : Ard