Jalan Jenanga yang memakan korban satu unit ranmor.
Kabanjahe|Medan88News : Warga dan Ormas Barisan Nusantara Karo, meminta kepedulian Pejabat Pemkab Karo atas kerusakan fasilitas umum, khususnya jalan darat yanf sangat urgent dalam mendukug pembangunan bangsa Indonesia, termasuk menggerakkan roda perekonomian warga masyarakat, yang sangat hakiki.
Hal ini disampaikan warga sekitar, Daniel Ginting dan Ormas Barisan Nusantara Karo, B Kurnia Pargaulan P kepada Awak media ini, Sabtu (3/9) di tempat terpisah.
MenurutKurnia Pargaulan, hal 8ni sangat penting dalam rangka memberikan pelayanan pemerintah bagi Rakyat Indonesia, sebagai mandataris takyat.
Tambah warga, jalan Kenanga ini yang menghubungkan Jalan Udara Berastagi menuju Jalan Nusa Indah atau Jalan Perwira Berastagi. Sehingga jalan ini disebut jalan lingkar mengurai kemacetan lalin di kota Beratagi.
Lanjut Warga, walau jalan ini sangat perlu, tapi sering diabaikan agar dapat dilalui kenderaan bermotor dengan baik dan aman, namun, faktanya disana sini betam dan badan jalan mengalami longsor, membuat acapkali terjadi lakalantas, sepwrti yang dialami satu unit Avanza yang jatuh ke jurang bekas longsoran yang terletak di jalan kenanga atau yang lebih di kenal Jalan Surya Indah Simpang Kobra pada hari Jumat, (02/09/2022) pagi.
Menurut keterangan Kapolsekta Berastagi AKBP Lindung Marpaung melalui Kanit Lantas Iptu Poltak Hutahean mengatakan, "tadi pagi sekitar pukul 06.00 wib ada kejadian LakaLantas tinggal (out control), berawal satu unit mobil Avanza warna hitam, datang dari arah Simpang Jalan Kenanga menuju Simpang Kaliaga, mungkin dengan kecepatan sedang dan setibanya di lokasi kejadian berusaha menghindari longsoran, dan ban mobil sebelah kanan terpelreset sehingga mobil jatuh ke jurang jalan sebelah kanan sehingga mobil avanza mengalami kerusakan, sedangkan pengendara tidak mengalami luka atau tidak ada korban jiwa" ucapnya.
Jadi dapat kami sampaikan, bahwa pengemudi avanza tersebut masih kita selidiki, karena disaat kita melakukan olah TKP, kenderaan tersebut sudah kita lihat di jurang tanpa ada kelihatan pengemudi tersebut dan taksiran kerugian kurang lebih Rp.5.000.000, barang bukti pun sudah kita amankan," ucap Iptu Poltak Hutahean.
Ditempat yang sama, Arihta Sinuraya ketika di singgung terkait jalan yang longsor di dekat ladangnya mengatakan, entah apa saja pun kerja Pemerintah Kabupaten Karo ini, bisa longsor sekecil ini saja pun tak di perbaikiya sampai sekarang, kalau besar tadi biayanya okelah, ini cuma beberapa meter saja pun tak di perbaiki sampai sekarang," ucap Arihta.
Sekretaris Barnus mengharapkan Pejabat Pemkab Karo tunaikan tugas dengan baik dan peduli, bukan malah jadi beban bagi rakyat untuk membayar gaju dan tunjangannya tanpa dibarengi dengan kinerja.
Penulis : Calvin